SEMARANG, beritajateng.tv – Sepak bola Indonesia berduka karena IGK Manila berpulang di usia 83 tahun. Sosok yang terkenal sebagai manajer penuh disiplin dan berwibawa ini bukan hanya membawa Timnas Indonesia meraih medali emas SEA Games 1991, tetapi juga mengangkat Persija Jakarta menjadi juara Liga Indonesia 2001.
Jejak perjuangannya menjadikan IGK Manila bukan sekadar pengurus Timnas Indonesia, tetapi bagian penting dari sejarah perjalanan tim Merah Putih.
Karier Militer ke Lapangan hijau
IGK Manila memulai karier di militer setelah lulus dari Akademi Militer Nasional pada tahun 1964. Karier militernya sangat cemerlang, termasuk menjabat sebagai Kapomdam IV/Sriwijaya, Wadan Puspom, dan Staf Ahli Pangab.
BACA JUGA: Timeline Timnas Indonesia Hadapi Kuwait dan Lebanon pada FIFA Matchday di Surabaya
Bukan hanya pangkat dan seragam yang melekat pada IGK Manila. Di dunia sepak bola, beliau menjadi manajer Timnas Indonesia yang mengantarkan tim meraih emas pada SEA Games 1991, setelah menang dramatis lewat adu penalti melawan Thailand.
Tak hanya itu, di level klub, kepemimpinan IGK Manila turut mengangkat Persija Jakarta menjadi juara Liga Indonesia 2001, dan membuat tim Macan Kemayoran disegani hingga masa kepengurusannya berakhir pada 2007 karena alasan usia dan kesehatan.