Olahraga

Rata-Rata Usia Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Pengaruh ke Performa Bermain?

×

Rata-Rata Usia Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Pengaruh ke Performa Bermain?

Sebarkan artikel ini
Timnas Indonesia
Ilustrasi. Rata-rata usia pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia 2026. (Foto: Pexels).

SEMARANG, beritajateng.tv – Untuk babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, rata-rata usia Timnas Indonesia menghadapi Arab Saudi dan Irak adalah 27,1 tahun. Sebelumnya, saat debut Kluivert pada 20 Maret melawan Australia, usia rata-rata pemain Garuda tercatat pada angka 25,5 tahun.

Angka ini menunjukkan adanya peningkatan sekitar 1,6 tahun dalam usia keseluruhan Timnas Indonesia. Hal ini menggambarkan kecenderungan pelatih yang memilih menggabungkan pengalaman dengan daya tahan. Selain itu, mempertimbangkan kesiapan mental dalam menghadapi pertandingan besar.

Komposisi Pemain Muda dan Veteran Timnas Indonesia

Di bawah kepemimpinan Kluivert, Timnas Indonesia memanggil beberapa pemain muda. Ada Miliano Jonathans (21 tahun) dan Mauro Zijlstra (20 tahun) sebagai wajah baru dalam tim. Kehadiran mereka membawa semangat dan potensi untuk masa depan yang lebih baik.

Di sisi lain, skuat ini juga menyertakan pemain berpengalaman seperti Stefano Lilipaly. Ia menjadi pemain tertua dalam tim di usia 35 tahun. Beberapa pemain berusia 30-an juga terdapat dalam komposisi, termasuk Jordi Amat (33), Sandy Walsh (30), Thom Haye (30), dan Joey Palupessy (32).

BACA JUGA: Formasi Timnas Indonesia di Laga Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia 2026

Keseimbangan antara pemain muda dan pengalaman menunjukkan bahwa Kluivert ingin mempertahankan fondasi yang stabil sambil memberikan peluang bagi regenerasi.

Pengaruh Usia terhadap Kekuatan Fisik dan Taktik

Peningkatan rata-rata usia ini akan mempengaruhi langsung stamina, kecepatan, dan pemulihan pemain. Umumnya, pemain yang lebih matang memiliki keunggulan dalam memahami permainan, pengalaman dalam menghadapi tekanan dalam pertandingan internasional, serta kemampuan untuk menjaga posisi. Namun, mereka juga lebih rentan terhadap kelelahan, cedera otot, dan penurunan performa saat laga mendekati akhir.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan