SEMARANG, beritajateng.tv – Sebanyak 56 anggota Forum Koordinasi Potensi Pencarian dan Pertolongan (FKP3) wilayah Semarang Raya mengikuti bimbingan teknis penanganan kecelakaan kendaraan atau Vehicle Accident Rescue (VAR) di Gedung Siaga SAR, Kantor SAR Semarang.
Pelatihan VAR oleh Basarnas Semarang berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 7-9 November 2025. Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para relawan dalam menangani korban kecelakaan kendaraan yang membutuhkan penanganan khusus.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Semarang, Budiono menjelaskan bahwa pelatihan ini penting karena banyak relawan sering berada di lokasi kecelakaan. Namun penanganan korban kerap berjalan tanpa prosedur yang benar.
BACA JUGA: Video Basarnas Semarang Siagakan 144 Personel Hadapi Libur Nataru
“Teman-teman potensi SAR sering menjumpai kecelakaan di lapangan. Kadang masyarakat langsung menolong tanpa prosedur yang tepat sehingga bisa memperburuk kondisi korban. Melalui pelatihan ini, kami ingin membekali mereka agar dapat membantu secara benar dan aman,” ujar Budiono.
Materi dan Latihan Lapangan
Selama pelatihan, peserta mendapat pembekalan teori dan praktik yang disampaikan oleh instruktur dari Kantor SAR Semarang.
Beberapa materinya antara lain Medical First Responder (MFR), manajemen pertolongan pada kecelakaan, teknik stabilisasi korban, serta cara membuat akses aman ke korban di dalam kendaraan.
Selain itu, peserta juga mempraktikkan penggunaan berbagai alat penyelamatan seperti peralatan ekstrikasi. Teknik memecahkan kaca mobil dengan aman, serta penggunaan KID (Kendaraan Isolasi Darurat) untuk menstabilkan korban di dalam mobil.












