Scroll Untuk Baca Artikel
EkbisHeadlineNews UpdateUncategorized

Gelar Apel Pasukan, KAI Siagakan 621 Petugas Jalur dan Pengamanan Angkutan Nataru

×

Gelar Apel Pasukan, KAI Siagakan 621 Petugas Jalur dan Pengamanan Angkutan Nataru

Sebarkan artikel ini

Semarang, 22/12 (BeritaJateng.tv) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) melaksanakan Apel Gelar Pasukan Angkutan Natal dan Tahun Baru 2022/2023 dipimpin oleh Direktur SDM dan Umum KAI Suparno di Stasiun Semarang Tawang, Kamis (22/12).

Apel Gelar Pasukan ini menandai hari pertama dilaksanakannya masa posko Angkutan Natal dan Tahun Baru KAI dalam rangka melayani masyarakat yang menggunakan moda angkutan kereta api.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Pada masa Angkutan Nataru ini, KAI menetapkan masa Angkutan Nataru selama 18 hari dari 22 Desember 2022 sampai dengan 8 Januari 2023.

Direktur SDM dan Umum KAI Suparno mengatakan, seluruh jajaran KAI mulai dari staf hingga top management akan melakukan posko Angkutan Nataru guna memastikan operasional kereta, pelayanan, dan penerapan protokol kesehatan di stasiun dan selama dalam perjalanan berjalan baik.

“Dengan dimulainya Angkutan Nataru, KAI telah menyiapkan segala sumber daya untuk melayani pelanggan secara maksimal. Kesiapan KAI mencakup sumber daya manusia, sarana, prasarana, maupun hal lain-lain yang berkaitan dengan pelayanan secara keseluruhan, ” ujar Suparno.

Untuk aspek SDM, lanjutnya, seluruh petugas operasional seperti masinis dan asisten masinis siap mematuhi SOP.

Para petugas frontliner seperti kondektur, prama/prami, dan customer service dipastikan melayani pelanggan dengan sepenuh hati. KAI konsisten memberikan perhatian terhadap keselamatan, keamanan, dan kenyamanan terutama di peak season seperti Angkutan Nataru.

“Guna meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api di masa Angkutan Nataru ini, KAI Daop 4 Semarang telah menyiapkan 5 petugas pemeriksa jalur ekstra, 18 petugas penjaga pintu perlintasan ekstra, dan 33 petugas daerah rawan. Total 341 petugas disiagakan di seluruh lintas Daop 4 Semarang sepanjang 667 km untuk memantau apabila terjadi rintang jalan atau peristiwa luar biasa hebat (PLH) yang bisa menghambat perjalanan KA, ” jelasnya.

Adapun sebagai langkah pengamanan bagi pengguna jasa kereta api, KAI Daop 4 Semarang juga telah menyiapkan total 280 petugas pengamanan dari unsur internal dan eksternal perusahaan dengan rincian, ada 122 personel Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), 133 personel Security, dan 25 personel tambahan dari TNI/Polri.

Selain itu, pengamanan di stasiun juga akan diperkuat dengan adanya K9 atau anjing pelacak yang akan beroperasi di Stasiun Semarang Tawang dan Semarang Poncol.

Tinggalkan Balasan