SEMARANG, beritajateng.tv – Manajemen PSIS Semarang menunjukkan kepedulian terhadap mantan pemain yang sedang membutuhkan. Beberapa waktu yang lalu, perwakilan manajemen PSIS Semarang mengunjungi Budiono Sutikno di Rumah Susun Kudu, Genuk, Semarang.
Budiono sendiri ialah seorang mantan pemain PSIS yang pernah berkompetisi di Divisi Utama Liga Indonesia 1994–95 atau Liga Indonesia I (Ligina I). Musim tersebut kala itu menandai awal dari Liga Indonesia setelah penggabungan kompetisi Perserikatan dan Galatama dengan nama “Liga Dunhill.”
Sayangnya, saat ini Budiono sedang menghadapi berbagai masalah kesehatan. Ia menderita diabetes dan mengalami cedera serius, yakni hidung pecah. Selain itu, matanya juga terkena katarak, menyebabkan penglihatannya menurun.
Tidak hanya itu, keluarganya juga mengalami kesulitan. Sang istri baru-baru ini mengalami stroke, dan anak kedua Budiono mengalami kesulitan membaca dan menulis karena adanya kelainan.
Dalam kunjungan tersebut, PSIS memberikan beberapa bantuan kepada Budiono. Mereka menyediakan kipas angin, kasur, kompor gas, sembako, makanan siap saji, hoodie dari PSIS Store, jersey PSIS, dan pampers untuk sang istri.