“Inisiatif ini kami rancang agar pengunjung tidak hanya pulang membawa lamaran. Namun, juga pengalaman baru untuk mengenali potensi dan mengasah kepercayaan diri,” tambahnya.
Kepala Bidang (Kabid) Ketenagakerjaan, Dinas Tenaga Kerja Kota Salatiga, Miyanta, menekankan pentingnya sinergi perguruan tinggi dan dunia industri dalam memperluas lapangan kerja.
Menurutnya, hasil survei ketenagakerjaan per Agustus 2025, jumlah angkatan kerja di Kota Salatiga tercatat mencapai sekitar 112 ribu orang.
Meskipun pertumbuhan ekonomi kota ini mencapai 5,7 persen, tingkat partisipasi relatif lebih rendah daripada rata-rata Provinsi Jawa Tengah.
Melalui kegiatan Job Fair ke-47 ini, ia berharap terjadi pertemuan produktif antara tenaga kerja dan dunia industri. Sehingga, penyerapan tenaga kerja semakin meningkat.
“Sebaliknya generasi muda harapannya dapat menunjukkan etos kerja tinggi dan menumbuhkan talenta terbaik bagi kemajuan daerah dan bangsa,” tegasnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi