Untuk mempersiapkan diri menghadapi babak kualifikasi, ia tidak hanya rutin berlatih di Bukit Paralayang Kemuning, Karanganyar, dua kali seminggu. Namun, ia juga berlatih selama tiga hari di Gunung Gajah Telomoyo.
“Karena Gunung Gajah Telomoyo merupakan venue penyelenggaraan cabor Paralayang pada Porprov Jawa Tengah 2026 nanti,” jelasnya, Rabu, 20 Agustus 2025.
Kendala babak kualifikasi cabor paralayang Porprov Jateng XVII
Pada babak kualifikasi hari pertama, Anang mengakui kondisi cuaca yang cepat berubah menjadi kendala bagi para peserta. Sehingga, untuk ronde pertama saja belum semua pilot bisa terbang.
Menurutnya, cuaca sempat bagus tapi hanya sebentar, kemudian lokasi lepas landas tertutup kabut. “Bahkan menjelang tengah hari turun hujan, termasuk di landing area,” jelasnya.
BACA JUGA: KONI Kota Semarang Gelar Tes Fisik Berkala 651 Atlet PSE untuk Porprov Jateng XVII 2026
Sementara itu, pilot asal Kabupaten Semarang, Nisita Syifa, mengaku sudah memperispkan diri dengan latihan rutin di Bukit Piramida Rowosari, Meteseh, Kota Semarang.
Selain itu, ia juga sudah sering mengasah teknik dan kemampuan terbang di Gunung Gajah Telomoyo. “Termasuk pada babak kualifilasi kali ini,” jelasnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi