Varian BEV dari EZ-6 dilengkapi dengan mesin bertenaga 255 hp dan mampu mencapai kecepatan maksimal 170 km/jam.
Daya tahan baterai litium besi fosfat yang digunakannya diperkirakan mampu menempuh jarak hingga 600 kilometer dalam sekali pengisian penuh.
Mazda EZ-6 varian PHEV
Untuk versi PHEV, Mazda EZ-6 akan menggabungkan mesin bensin 1,5 liter berdaya 94 hp dengan motor listrik berdaya 215 hp. Dengan kombinasi ini, mobil hybrid tersebut mampu menempuh jarak hingga 1.000 kilometer dengan kecepatan maksimal yang sama, yaitu 170 km/jam.
Dari segi desain, EZ-6 menampilkan gaya yang modern dan elegan. Meski lampu depannya terlihat generik, kisi-kisi depan yang besar serta lekukan khas Mazda di bagian depan memberikan kesan kuat.
Sisi sampingnya yang minimalis namun anggun mengingatkan pada Lucid Air, sementara bagian belakang yang sporty dilengkapi dengan spoiler elektrik yang menyerupai desain pada mobil Porche.
BACA JUGA: Info Sedan Listrik Baru, BYD Seal 2025 Usung Beragam Teknologi Canggih, Cek Spesifikasinya
Meskipun interiornya menarik, ada perbedaan desain yang signifikan ketimbang produk Mazda di pasar AS, kemungkinan karena pengaruh kemitraan dengan Changan.
Kolaborasi Mazda dan Changan ini memungkinkan EZ-6 merambah lebih banyak pasar di masa depan, seiring dengan permintaan global terhadap kendaraan listrik yang terus meningkat. (*)