Direktur Utama Telkom, Dian Siswarini, menekankan bahwa BATIC menjadi momentum penting dalam memperkuat posisi Indonesia di sektor digital global.
“Kami ingin memastikan Indonesia selalu berada di garis depan perkembangan industri telekomunikasi dunia. Melalui BATIC, kami memperluas kolaborasi lintas negara untuk membangun ekosistem digital yang tangguh. TelkomGroup berkomitmen menghadirkan solusi inovatif yang relevan dengan kebutuhan pelanggan serta tren teknologi masa depan,” jelas Dian.
BACA JUGA: Telkom Perkuat Digitalisasi Koperasi Desa melalui Platform Digi Koperasi
Sementara itu, Honesti Basyir, Direktur Wholesale & International Services Telkom, menambahkan bahwa BATIC merupakan ruang nyata bagi kolaborasi strategis antarindustri.
“Forum ini tidak hanya mengukuhkan transformasi Telkom sebagai pemain domestik, tapi juga regional dan global. Dengan kehadiran hyperscaler, startup, pemerintah, hingga mitra teknologi internasional. BATIC menjadi sarana membangun kolaborasi yang berkelanjutan dan memperkuat fondasi ekonomi digital kawasan,” ujarnya.
CEO Telin, Budi Satria Dharma Purba, menegaskan bahwa BATIC kini telah menjadi platform global yang relevan dan kredibel.
“Di edisi ke-10 ini, BATIC telah tumbuh lima kali lipat dari sisi peserta maupun jangkauan. Ini menunjukkan kepercayaan global terhadap BATIC sebagai wadah di mana inovasi bertemu dengan bisnis, dari teknologi bawah laut hingga AI dalam manajemen jaringan,” kata Budi.
Selain sesi diskusi, BATIC 2025 juga menampilkan pameran dari perusahaan teknologi dan telekomunikasi terkemuka dunia, forum eksekutif, serta program networking eksklusif.
Peserta juga dapat menikmati rangkaian kegiatan sosial dan budaya yang menampilkan kekayaan seni. Serta tradisi Bali, sehingga memperkuat pengalaman lintas budaya.
Konferensi internasional ini akan berlangsung hingga 29 Agustus dengan agenda utama hari kedua bertema “Unveiling Technology in Shaping Today’s World”.(*)
Editor: Elly Amaliyah