Jateng

Banjir Berulang di Semarang, DPRD Desak Evaluasi Tata Ruang

×

Banjir Berulang di Semarang, DPRD Desak Evaluasi Tata Ruang

Sebarkan artikel ini
Banjir Berulang di Semarang, DPRD Desak Evaluasi Tata Ruang
Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Suharsono. (Ellya/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Pasca banjir besar yang merendam sejumlah wilayah Kota Semarang selama lebih dari sepekan, kondisi infrastruktur yang rusak kini menjadi perhatian serius.

Dampak tersebut mengemuka dalam Focus Group Discussion (FGD) DPRD Kota Semarang bersama Forum Wartawan Balaikota (Forwakot) di Balaikota Semarang.

Pertemuan ini turut mengahadirkan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk membahas evaluasi dan langkah penanganan jangka pendek maupun panjang.

Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Suharsono, menyampaikan bahwa banyak ruas jalan mengalami kerusakan cukup parah setelah terendam banjir dalam waktu lama.

BACA JUGA: DPRD Kota Semarang Desak Pemkot Segera Perbaiki Infrastruktur Pascabanjir

Dia meminta pemerintah mempercepat perbaikan agar aktivitas masyarakat tidak terus terganggu.

“Jalan-jalan yang rusak harus segera ada penanganan. Aspal maupun beton sama-sama terdampak jika terendam terlalu lama,” katanya.

Ia juga menekankan pentingnya respons cepat atas laporan masyarakat yang mengeluhkan kondisi jalan atau drainase.

Tidak hanya itu, Suharsono mendorong pemerintah meninjau ulang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Semarang yang terakhir di- review pada 2021. Evaluasi baru ini penting untuk memastikan tata ruang kota selaras dengan kondisi aktual banjir yang semakin kompleks.

Dalam sesi diskusi, Anggota Forwakot Semarang, Mushonifin menyoroti pentingnya menjaga kawasan resapan air dari ancaman alih fungsi lahan.

“Review RTRW boleh dilakukan, tetapi wilayah konservasi jangan dikurangi. Kalau berkurang, genangan pasti meningkat,” ujarnya.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan