Lebih lanjut, Anna mengungkapkan bahwa pihaknya tidak hanya fokus pada penyediaan akses pembiayaan yang mudah dan murah, tetapi juga pada edukasi literasi keuangan dan pendampingan berkelanjutan.
BACA JUGA: Tawarkan Rumah Impian, Bank Jateng Sosialisasikan KPR FLPP Kepada ASN di Kabupaten Wonosobo
“Dengan bekal pemahaman keuangan dan manajerial yang lebih baik, harapannya, pelaku UMKM di Jawa Tengah semakin memiliki ketahanan dan dapat menembus pasar yang lebih luas,” tambahnya
Bank Jateng unggul berdasarkan empat indikator utama, termasuk Inklusivitas dan Aksesibilitas serta Dampak pada Pertumbuhan UMKM. Keberhasilan ini menegaskan peran strategis Bank Jateng sebagai motor penggerak ketahanan sosial-ekonomi masyarakat.
Harapannya, Anugerah Penggerak UMKM Indonesia 2025 dapat mendorong lebih banyak korporasi untuk mengikuti jejak Bank Jateng dalam menggalakkan program inovatif dan inklusif demi kemajuan UMKM nasional, sejalan dengan tujuan pencapaian SDGs 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi). (*)
Editor: Andi Naga Wulan.

 
									












