Namun demikian, ia tak mempermasalahkan adanya seremonial meriah. Hanya saja, yang terpenting adalah tidak meninggalkan makna tahun baru Imlek itu sendiri.
“Yang penting Imlek itu kan perayaan keluarga, kaya lebaran yang lebih ke perayaan keluarga. Jadi yang penting adalah mengkokohkan bonding keluarga saja,” imbuhnya.
Adapun rangkaian acara perayaan di Pecinan akan diumumkan secara lebih rinci menjelang Hari Imlek. Ia menyebut, rangkaian Imlek biasanya akan berlangsung pada awal Februari mendatang.
Lebih lanjut, Harjanto menekankan bahwa masih perlunya koordinasi dengan Komunitas Pecinan Semarang untuk Pariwisata (Kopi Semawis) dalam merancang rangkaian acara Imlek. Terutama karena perayaan ini berdekatan dengan pemilihan umum (Pemilu).
BACA JUGA: Seputar Imlek, Arti Chunlian: Lambang Doa dan Harapan
“Masih ada Tuk Panjang di tanggal 8 Februari. Mungkin ada keliling dengan Barongsai yang mana di Sam Poo Kong seringkali diadakan namun di Pecinan juga sering ada barongsai,” tandasnya.(*)
Editor: Farah Nazila