“Efisiensi anggaran pasti berdampak, karena memang pasar government kami cukup besar. Dampaknya lebih terasa pada pendapatan hotel, terutama penurunan penjualan kamar dan banquet (perjamuan makan) yang turun sekitar 20-35 persen,” ungkap Marketing Communication Metro Park View Hotel Kota Lama Semarang, Revita Andira.
Revita menambahkan, beberapa pemesanan yang sudah masuk bahkan terpaksa batal. Hal itu karena kebijakan efisiensi anggaran mulai berlangsung pada bulan Januari lalu.
“Bahkan beberapa yang sudah booking harus batal. Ini dirasakan sejak akhir Januari, setelah kebijakan efisiensi anggaran mulai diterapkan. Sekitar 30 persen pemesanan dibatalkan,” jelasnya.
Meskipun begitu, Revita mengaku jika Metro Park View Hotel Kota Lama Semarang masih dapat bertahan. Ia berharap kondisi akan membaik dalam waktu dekat.
“Tapi Alhamdulillah dua bulan terakhir ini masih aman, meskipun dampaknya cukup terasa,” pungkasnya. (*)
Editor: Farah Nazila
Respon (1)