“Warga sejak 05.30 WIB, tadi sudah mulai berbondong – bondong mengungsi. Ini karena ketinggian air mencapai 130-150 cm dan sudah masuk rumah warga yang rendah (bangunannya,red.),” terang Zanari.
Selain melakukan bantuan evakuasi warga ke tempat pengungsian, relawan pun saat ini sedang melakukan pendataan. Untuk penyaluran distribusi logistik dari dapur umum (DU) oleh UPTD pengairan di Kecamatan Karangawen, Demak.
“Saat ini kami sedang melakukan pendataan assesment guna untuk distribusi logistik. Agar dari DU bisa langsung terdistribusi dengan menhhitung jumlah warga yang memasaknya lumpuh,” terangnya.
Sementara itu, melihat limpahan air yang makin deras maka Ia pun memprediksi bahwa kemungkinan air akan menyeluruh hingga ke kecamatan Guntur dan Sayung. Sehingga saat ini bahkan telah mulai dinyatakan siaga 1. (*)
Editor: Elly Amaliyah