Narto membeberkan, sementara ini sudah ada enam operator yang sudah memasukan DPA. Bahkan, sudah pembelian infrastruktur serta belanja modal untuk kabel dan lain-lain.
“Ada beberapa hal yang kemarin kami komitmenkan kembali terkait percepatan pelaksanaan ducting. Salah satunya bagaimana upaya masing-masing pihak berbagi tugas. Nanti kami tugaskan KSO maupun operator. Seperti kemarin perlunya pemenuhan sambungan rumah (SR),” jelasnya.
Narto menegaskan, KSO dan Moratelindo selaku penyedia layanan ducting perlu menyoalkan kebutuhan yang di perlukan dalam penerapan ducting terutama di lokasi persimpangan. Lokasi itu menjadi jalur utama turun naiknya kabel.
Sementara ini, baru delapan ruas jalan yang telah di siapkan infrastruktur ducting. Ini menjadi tahap pertama penerapan ducting di ibu kota Jawa Tengah. Selanjutnya, Pemerintah Kota Semarang akan memperluas sistem ducting jika tahap pertama sudah menunjukan progres yang baik.
“Target harapan kami di September ini untuk tahap pertama. Kami terus lakukan evaluasi dan melihat progres setiap minggu,” tambahnya. (*)
Editor: Elly Amaliyah