Scroll Untuk Baca Artikel
Politik

Diultimatum PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko: Kalau Dipecat, Saya Pertimbangkan Jomblo Dulu Secara Politik

×

Diultimatum PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko: Kalau Dipecat, Saya Pertimbangkan Jomblo Dulu Secara Politik

Sebarkan artikel ini
PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko
Politisi PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko ditemui usai Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Selasa, 22 Agustus 2023. (ant)

“Bagi saya itu ajakan friendly, tidak harus ditafsirkan politis, toh saya masih anggota PDI Perjuangan. Sampai sekarang juga biasa-biasa saja, sehingga tadi memang tawaran yang friendly saja,” katanya.

Bila terdepak dari PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko pertimbangkan tawaran Partai Gerindra

Di sisi lain, Budiman juga mengaku akan mempertimbangkan tawaran Partai Gerindra yang terbuka menerimanya apabila tidak lagi menjadi bagian dari partai banteng tersebut.

“Ya itu (tawaran Partai Gerindra) juga menjadi salah satu opsi, tapi pastinya setelah melewati masa jomblo yang cukup lama,” imbuh Budiman.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan partainya terbuka menerima siapa pun untuk menjadi kader, termasuk Budiman Sudjatmiko.

“Budiman adalah sosok aktivis yang menurut saya sangat inspiratif, orang yang pernah jadi simbol perlawanan di zaman orde baru. Sosok anak muda aktivis yang punya kemampuan dan tingkat integritas yang tinggi,” kata Muzani di Jakarta, Sabtu, 19 Agustus 2023.

BACA JUGA: Sebut Deklarasi Budiman Sudjatmiko Tak Etis, Sekjen PDIP: Politik Devide Et Impera Bukti Ketidakpercayaan Diri Kubu Prabowo

PDI Perjuangan sedianya akan mengumumkan sanksi terhadap Budiman Sudjatmiko pada Senin, 21 Agustus 2023. Namun, pengumuman tersebut urung terlaksana pada hari itu.

Sebagai informasi, sebelumnya Budiman Sudjatmiko mendeklarasikan dukungannya terhadap Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam acara relawan Prabowo-Budiman (Prabu) Bersatu di Semarang, Jawa Tengah.

Budiman mendeklarasikan itu saat ia masih berstatus kader PDI Perjuangan. Sedangkan, Prabowo merupakan bakal calon presiden usungan Gerindra, PKB, Golkar, PAN, dan Partai Bulan Bintang (PBB). (ant)

Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan