SEMARANG, beritajateng.tv – Memasuki musim hujan, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang intensif melakukan pengerukan sedimen di Anak Kali Sringin, Kecamatan Genuk.
Upaya ini bertujuan untuk mencegah risiko banjir dan genangan yang sering terjadi, terutama di kawasan Genuk Sari dan sekitarnya.
Kepala UPTD Timur DPU Kota Semarang, Endri Dwi Purwanto, menjelaskan bahwa pengerukan anak Kali Sringin yang memiliki panjang sekitar 2,9 kilometer dan lebar bervariasi antara 6 hingga 12 meter.
BACA JUGA: Mulai Perbaikan, Rumah Pompa Kali Sringin dan Tenggang Berfungsi Normal Kembali
Penumpukan sedimen dan enceng gondok di saluran ini menjadi penyebab utama genangan air pada musim hujan sebelumnya.
“Proses pengerukan telah berlangsung sejak Maret dan progresnya hampir mencapai 100 persen. Kami targetkan sisa sekitar 100 meter akan selesai dalam minggu ini,” ungkap Endri, Senin, 9 September 2024.
Koordinasi untuk Memperkuat Tanggul
Selaras dengan kegiatan pengerukan, DPU juga telah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana. Serta para pemangku wilayah, termasuk Camat Genuk dan Babinsa.
Koordinasi ini berfokus pada penguatan tanggul di titik-titik rawan longsor menggunakan cerucuk bambu.