Alasan Fanny Soegiarto hengkang
Fanny juga menyebut telah mengklaim Asmalibrasi dan tujuh lagu Soegi Bornean sebagai karya ciptaannya bersama Dhimas Tirta Franata (dimectirta).
“Untuk ke depannya, saya akan tetap berkarya dan membawa identitas saya dalam bermusik. Serta secara legal akan tetap membawakan lagu ciptaan Saya dan @dimectirta: Saturnus, Pijaraya, Asmalibrasi, Haribaan, Raksa, Kala, Samsara dan Aguna,” kata Fanny.
Terkait alasan mengapa ia memutuskan hengkang dari band yang menjadi tren kaum muda tahun 2022-2023 lalu itu, Fanny belum bisa memberitahunya.
“Lebih lanjut mengenai alasan keputusan ini, akan saya sampaikan di waktu yang tepat,” kata Fanny.
BACA JUGA: Gitar Milik Fanny Soegi Rp34,5 Juta Pecah, Begini Kata Pihak Batik Air
Sebagai informasi, Fanny yang merupakan gadis berdarah Kalimantan ini menyukai sajak-sajak lama yang menjadi inspirasinya dalam menulis lagu.
Adapun band Soegi Bornean berdiri pada tahun 2019, grup band asal Semarang ini sejatinya sudah mengeluarkan banyak lagu yang juga penuh makna. Lirik lagu yang penuh arti tersebut kebanyakan merupakan hasil penulisan dari sang vokalis yaitu Fanny.
Mereka mengawali kiprah dengan meluncurkan sejumlah single, seperti Saturnus hingga Asmalibrasi. Soegi Bornean lantas merilis Extended Plays (EP) berjudul Atma pada 2020. (*)