SEMARANG, beritajateng.tv – Degradasi PSIS Semarang ke Liga 2 langsung memicu eksodus sejumlah pemain kunci. Salah satu nama yang mencuri perhatian ialah Faqih Maulana, bek muda yang resmi kembali ke Persis Solo setelah masa peminjamannya berakhir.
Faqih bergabung dengan PSIS Semarang pada Januari 2025 melalui skema pinjaman berbayar dari Persis Solo. Ia diplot mengisi kekosongan posisi bek kiri.
Kala itu, pelatih PSIS Gilbert Agius menilai Faqih dapat bantu memperbaiki posisi tim di klasemen. “Kami butuh tambahan bek kiri, dan Faqih punya potensi besar,” ungkap Agius.
BACA JUGA: Kena Sanksi FIFA Buntut Laporan Gaji Terlambat, PSIS Semarang Terancam Krisis Pemain Jelang Liga 2
CEO PSIS, Yoyok Sukawi, juga berharap Faqih cepat beradaptasi dan beri dampak positif. Selama setengah musim membela Laskar Mahesa Jenar, pemain kelahiran Bekasi ini tampil dalam 21 laga.
Namun, musim buruk PSIS tak bisa terbendung. Tim hanya mengumpulkan 25 poin dari 34 laga, hasil dari 6 kemenangan, 7 imbang, dan 21 kekalahan. Catatan tersebut membuat PSIS terjerembab sebagai juru kunci dan harus menerima kenyataan turun kasta ke Liga 2.
Situasi itu mendorong banyak pemain memilih hengkang. Alfeandra Dewangga dan Gali Freitas termasuk yang lebih dulu dikaitkan dengan klub lain.
BACA JUGA: Usai Bantu Promosi ke Liga 1, Bek Asal Brasil Leonardo Lelis Resmi Tinggalkan Persijap Jepara
Faqih menyusul dengan kembali ke Persis Solo, klub yang masih mengikat kontraknya hingga Mei 2026.
Sebelum hijrah ke PSIS, Faqih telah tampil dalam 14 laga bersama Persis musim lalu. Pengalaman barunya di Liga 1 diharapkan memberi nilai tambah bagi Laskar Sambernyawa.
Kembalinya Faqih tentu jadi modal berharga bagi Persis Solo menyambut musim baru. Kini, Faqih siap menatap tantangan bersama tim lamanya. (*)
