“Maka kami sebagai perwakilan pemerintah, mendorong yayasan, masyarakat, orang tua. Terus mendorong prestasi anak-anak didik agar lebih berprestasi di bidang apa pun. Ini sebagai upaya menyongsong Generasi Emas 2045,” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut, Mbak Ita meninjau stand siswa dan sesekali bercengkrama dengan anak-anak. Untuk menanyakan terkait produk mereka yang berasal dari daur ulang sampah.
Kepala SMP Taman Dewasa, Sylvia Nuryani menyampaikan, kedatangan Mbak Ita ke sekolah yang dia pimpin menjadi semangat baginya. Untuk terus berinovasi meningkatkan mutu pendidikan.
Sylvia juga bersyukur, berkat bantuan dana hibah dari Pemkot Semarang, anak-anak di sekitaran sekolah bisa menempuh pendidikan secara gratis.
“Kami salah satu sekolah gratis hasil support dari Pemkot Semarang. Harapannya dengan kehadiran Walikota ini dapat memotivasi anak didik untuk lebih breprestasi,” ungkapnya.
Lebih lanjut pihaknya mengaku kegiatan P5 dengan tema kewirausahaan ini menjadi bekal peserta didik setelah lulus nanti. Mereka harapannya juga lebih peka untuk meningkatkan potensi di lingkungan sekitar.
“Harapannya anak-anak ini bisa mengeksplor potensi di sekitar mereka. Sehingga bisa memanfaatkan potensi agar menghasilkan nilai ekonomi lebih,” tandasnya.(*)
Editor: Elly Amaliyah