SEMARANG, beritajateng.tv – Ganjar Pranowo dan Wayan Koster menarik perhatian publik di seluruh Indonesia saat mereka menolak Timnas Israel U20 untuk berpartisipasi dalam Piala Dunia U20 yang sedianya bakal berlangsung di Indonesia. Mengingat isu infrastruktur jalan yang belakangan viral, warganet lantas membandingkan jalan rusak Jateng dan jalan rusak Bali.
Ganjar dan Koster sama-sama menjabat sebagai gubernur. Ganjar adalah Gubernur Jawa Tengah sementara Koster adalah Gubernur Bali. Tentu saja tiap provinsi terdapat infrastuktur jalan yang kurang bagus. Lalu soal jalan rusak Jateng dan jalan rusak Bali, mana yang lebih parah?
Pada tahun 2023 ini, kedua petinggi tersebut bakal lengser dari jabatan gubernur. Berikut ini ulasan perbandingan pembangunan infrastuktur terkait jalan rusak Jawa Tengah dan jalan rusak Bali.
Perbandingan Jalan Rusak Jateng dan Bali Menurut Data BPS
1. Data Jalan Rusak Jawa Tengah
Menurut data dari laman BPS dengan judul “Provinsi Jawa Tengah Dalam Angka 2023”, panjang total jalan provinsi di Jawa Tengah pada tahun 2022 adalah 2.404,74 kilometer.
Dari jumlah tersebut, jalan dalam kondisi baik sepanjang 1.960,44 kilometer dan jalan dalam kondisi sedang sepanjang 262,33 kilometer.
Sementara itu, jalan yang mengalami kerusakan berat mencapai 110,65 kilometer, sedangkan yang rusak ringan sepanjang 71,32 kilometer. Oleh karena itu, total jalan rusak Jateng mencapai 181,97 kilometer.
Jika kita bandingkan dengan total panjang jalan provinsi, persentase jalan yang rusak dan menjadi tanggung jawab Provinsi Jawa Tengah adalah 7,56 persen.