Saat menyusuri sentra Asem Kawak, seorang pengunjung asal Kota Semarang, Himawan (21) tampak sibuk memilih barang antik yang hendak dibelinya.
Meskipun warga asli Kota Semarang, dirinya mengaku rutin mengunjungi Pasar Klitikan tersebut. Menurutnya, berkunjung ke Kota Lama tak lengkap jika tidak singgah ke Asem Kawak. Bak wisata masa lalu, begitulah atmoster yang dirasakan oleh pengunjung Asem Kawak seperti Himawan.
“Hari ini lagi lihat kamera analog aja, sih. Kebetulan jalan-jalan di Kota Lama karena hari Minggu. Terus emang pengen cari kamera analog gitu, jadi mainnya ke sini,” ucap Himawan.
BACA JUGA: Syuting Film Horor di Kota Lama, Luna Maya Ungkap Karakter Mati Rasa Jalani Kehidupan
Ia mengaku, kehadiran sentra barang antik Asem Kawak ini dapat mengangkat pariwisata di Kota Lama. Pasalnya, Kota Lama identik dengan suasana Semarang saat Belanda masih bercokol di Indonesia.
“Menurutku, sih, bagus banget, ya, kalau di Kota Lama ini ada sentra barang antik atau kita nyebutnya klitikan, ya. Soalnya, kan, habis jalan-jalan di Kota Lama, kita bisa bawa oleh-oleh barang lama juga. Beneran berasa kayak wisata masa lalu lah,” pungkasnya.
Tertarik berkunjung? Sentra pasar klitikan Asem Kawak buka pukul 10.00 sampai 21.00 setiap harinya. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi