Jateng

Ibu di Purworejo Tewas Terseret Kereta Prameks, Begini Kronologi Lengkapnya

×

Ibu di Purworejo Tewas Terseret Kereta Prameks, Begini Kronologi Lengkapnya

Sebarkan artikel ini
tewas magelang // TNI
ilustrasi mahasiswi unnes tewas. (Foto: Freepik)

PURWOREJO, beritajateng.tv – Nasib tragis menimpa Pawit Trisnawati, seorang ibu berusia 43 tahun asal Desa Pogung Jurutengah, Kecamatan Bayan, Purworejo. Pawit meninggal dunia setelah tertabrak kereta api Prameks dan terseret sejauh 20 meter.

Peristiwa memilukan ini terjadi pada Selasa pagi, 30 September 2025, di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Dukuh Jati, Desa Tegalkuning, Kecamatan Banyuurip, Purworejo.

Kapolsek Banyuurip, Iptu Muslim Hidayat, mengungkapkan bahwa kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Sebelumnya, petugas yang bertugas di pos perlintasan kereta api sudah menutup palang pintu, namun korban yang mengendarai sepeda motor memaksa melintas di perlintasan kereta yang tidak terlengkapi palang pintu.

BACA JUGA: Ajak Mawas Diri Lewat Talkshow dan Sosialisasi Pencegahan Pelecehan Seksual di Stasiun Kereta Api 

Dugaan kuat, korban tidak melihat kanan-kiri dan tidak menyadari ada kereta yang hendak melintas. Akibatnya, kereta yang sudah dekat tidak dapat menghindari kecelakaan, dan Pawit terseret sepanjang 20 meter.

“Petugas melihat korban melintas dari arah utara, menyeberang ke selatan, di rel yang tidak terlengkapi palang pintu. Karena kereta sudah sangat dekat, kecelakaan tak terhindarkan,” jelas Muslim Hidayat.

Setelah kejadian, petugas jaga langsung menghubungi rekan-rekannya untuk mendatangi lokasi, karena petugas yang pertama tidak bisa meninggalkan pos.

Warga sekitar pun segera membantu dan mendapati korban dalam keadaan sudah meninggal dunia dengan luka yang sangat mengenaskan.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan