Scroll Untuk Baca Artikel
Gaya Hidup

Jaga Tradisi, Masjid Agung Jawa Tengah Salat Tarawih 1 Juz Semalam, Rasanya Seperti di Masjidil Haram

×

Jaga Tradisi, Masjid Agung Jawa Tengah Salat Tarawih 1 Juz Semalam, Rasanya Seperti di Masjidil Haram

Sebarkan artikel ini
cara sholat jamak
ilustrasi sholat. (Foto: Freepik)

SEMARANG, beritajateng.tvMasjid Agung Jawa Tengah (MAJT) menjaga tradisi salat tarawih dengan satu juz Al-Qur’an penuh. Bahkan, di 10 hari terakhir Ramadan, tarawih bisa berlangsung dengan bacaan dua juz sekaligus.

Humas Masjid Agung Jawa Tengah, Benny Arief Hidayat mengatakan, bacaan salat tarawih satu juz satu malam ini telah menjadi tradisi sejak berdirinya MAJT. Hingga saat ini, tradisi tersebut masih terlaksana dan menjadi ciri khas MAJT tiap bulan Ramadan datang.

“Kita satu malam satu juz, mulai dari rangkaian salat Isya, kemudian tarawih, di rakaat 8 kita jeda dengan Asmaul Husna, lanjut sampai selesai,” kata Benny kepada beritajateng.tv.

Meski menyelesaikan bacaan ayat Al-Qur’an satu juz, salat tarawih di MAJT terbilang cepat rampung. Benny menyebut, salat tarawih biasanya sudah selesai pada pukul 21.00 WIB malam.

BACA JUGA: Fadhilah Sholat Tarawih Malam ke 15, Malaikat Memohon Ampunan untuk Kamu yang Mengerjakan

Adapun salat tarawih akan terlaksana dalam 23 rakaat. Yaitu 20 rakaat salat tarawih dan 3 rakaat untuk witir.

“Saat jeda rakaat 8 dengan diisi Asmaul Husna, biasanya ada yang pengin lanjut sendiri atau mempersingkat. Kita tidak membatasi,” lanjutnya.

Jemaah bilang seperti di Masjidil Haram

Lebih jauh, salat tarawih satu juz satu malam ini menjadi ciri khas tersendiri dari MAJT selama bulan Ramadan. Menurut Benny, banyak jemaah yang khusus datang ke MAJT untuk mengikuti salat tarawih.

Kata mereka, tarawih di MAJT terasa seperti salat di Masjidil Haram atau saat umroh di Mekkah, Arab Saudi.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Respon (1)

Tinggalkan Balasan