Ia menyoroti masalah pertahanan tim yang terlalu mudah kebobolan, meski permainan tim sebenarnya mampu mengimbangi Persebaya. Agius berharap adanya evaluasi bisa segera memperbaiki posisi PSIS di klasemen.
Sementara itu, Gali Freitas, pemain depan andalan PSIS, juga menyatakan rasa kecewa terhadap hasil laga tersebut. Menurutnya, PSIS harus berjuang ekstra untuk keluar dari ancaman degradasi.
“Kekalahan ini cukup menyakitkan, tapi kami akan terus berusaha di pertandingan berikutnya,” kata Gali.
Kalahkan PSIS Semarang, Persebaya Surabaya merangkak naik ke puncak klasemen
Di lain sisi, bagi Persebaya Surabaya, kemenangan ini membawa mereka ke puncak klasemen dengan 21 poin. Mereka unggul satu poin atas Persib Bandung di posisi kedua.
Satu-satunya gol yang Flavio Silva cetak pada menit ke-45 memastikan kemenangan tipis tersebut. Sekaligus, memberikan tekanan tambahan bagi PSIS yang semakin sulit keluar dari papan bawah.
BACA JUGA: Tak Dapat Izin di Jateng & DIY, PSIS Semarang Jamu Persebaya Surabaya di Bali: Laga Tanpa Penonton
PSIS Semarang kini berada dalam kondisi yang mendesak untuk segera meraih poin penuh demi memperbaiki posisi di klasemen.
Kemenangan dalam laga selanjutnya menjadi harga mati bagi Mahesa Jenar untuk menghindari zona degradasi dan mengembalikan semangat tim. Kekalahan berikutnya bisa membuat posisi mereka semakin kritis di klasemen Liga 1. (*)