Scroll Untuk Baca Artikel
Pendidikan

Kecerdasan Buatan Ancam Dunia Pendidikan? Ini yang Perlu Dilakukan

×

Kecerdasan Buatan Ancam Dunia Pendidikan? Ini yang Perlu Dilakukan

Sebarkan artikel ini
Unika Soegijapranata
Guru SMA dan dosen SCU saat menghadiri seminar bertajuk “Peran Pendidik di Zaman Kecerdasan Buatan”, di Kampus SCU, Senin 24 Juli 2023. (Humas SCU).

“Sikap yang paling baik adalah memanfaatkan seluas-luasnya, membangun kesiapan, dan bersikap terbuka akan berbagai kemungkinan sambil terus memperbaiki. Jangan bersikap skeptis,” ujarnya.

Sedangkan terkait sistem evaluasi pendidikan, ia mengungkapkan bahwa kecerdasan membuat patokan kemampuan seseorang menjadi semakin abu-abu.

BACA JUGA: Kameranya Berbantuan AI dan Harganya Satu Jutaan Saja, Ini Spesifikasi Rinci Infinix Hot 30i

Kriteria pendidikan sendiri, jelas Eka, meliputi tiga hal yaitu kontekstual, relevan, dan otentik. Yang mana dengan adanya AI dengan mudah merusak nilai keotentikan dalam dunia pendidikan.

Solusinya, lanjut Eka, adalah dengan menghilangkan evaluasi berbentuk ujian yang bersifaf menjawab persoalan maupun checkpoint. Ujian haruslah terselenggara sedemikian rupa dengan menitikberatkan pada proses, bukan hasil.

“Peran perguruan tinggi akan lebih banyak mendampingi dalam pembangunan karakteristik. Sedangkan pengetahuan bisa terbantu oleh kecerdasan buatan tersebut. Oleh karena itu evaluasinya harus dengan langsung sepetti presentasi, evaluasi dengan soal, atau check point mencari enaknya aja bukan evaluasi yang baik,” pungkasnya. (*)

Editor: Ricky Fitriyanto

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan