SEMARANG, beritajateng.tv – Preservasi ruas Jalan Brigjen Sudiarto Semarang atau Jalan Majapahit dengan betonisasi ditarget rampung pada awal Desember 2025 mendatang.
Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya (DPU Binmarcipka) Provinsi Jawa Tengah menyebut nilai kontrak betonisasi ruas Jalan Brigjen Sudiarto itu senilai Rp41,904 miliar dari pagu Rp43,9 miliar.
Kepala Bidang (Kabid) Pelaksana Jalan Wilayah Timur DPU Binmarcipka Jawa Tengah, Agus Apriyanto, mengungkap masa pelaksanaan betonisasi ruas Jalan Brigjen Sudiarto ini selama 181 hari atau lebih kurang enam bulan.
BACA JUGA: Masyarakat Dukuh Mintreng Bahagia Usai Betonisasi Jalan oleh TMMD Kodim 0716/Demak
“Ini preservasi ruas Jalan Brigdjen Sudiarto dengan penyedia PT Satwiga Mustika Naga, nilai pagunya Rp43,9 miliar, sementara nilai kontraknya Rp41,904 miliar. Terkontrak pada tanggal 4 Juli 2025, butuh kurang lebih lima bulan ya, itu sangat pendek sekali dengan panjang efektif 2 kilometer itu,“ ujar Agus saat dijumpai langsung di kantornya, Selasa, 26 Agustus 2025..
Provisional Hand Over (PHO) atau serah terima sementara hasil pekerjaan konstruksi jalan dari kontraktor ke pemilik proyek setelah pekerjaan utama selesai direncanakan 31 Desember 2025.
“PHO-nya [atau] akhir pekerjaan itu 31 Desember 2025. Mudah-mudahan bisa tercapai, karena juga waktunya sangat pendek sekali. Makanya tiap hari kami sudah action terus,” jelas dia.
Kejar tenggat waktu, DPU Binmarcipka Jateng lakukan betonisasi jalan 150 meter tiap harinya
Ditarget rampung Desember 2025, Agus menuturkan pihaknya melakukan betonisasi setidaknya 150 meter jalan setiap harinya.
“Ini minimal terus, satu hari itu paling enggak 150 meter panjangnya, supaya harapan saya itu sebelum 31 Desember bisa selesai. Adapun progresnya sampai sekarang bagus ya,” sambung Agus.
Per akhir Agustus 2025 ini, kata Agus, proses betonisasi Jalan Brigjen Sudiarto mencapai 18,63 persen dari rencana awal 12,979 persen.
“Artinya kan deviasi itu sudah naik positif 5,652 persen, sudah bagus track record-nya, irama pekerjaan atau pengentasan itu sudah tercapai, tiap hari 150 meter itu sudah bisa tercapai,” sambung Agus.