Namun, pihaknya hanya dapat melayani kasus yang benar-benar darurat. Sementara itu, untuk menyediakan pasokan air bersih bagi warga, BPBD mengandalkan bantuan dari individu yang peduli serta kontribusi dari pihak eksternal.
BACA JUGA: Musim Kemarau Melanda, Petani di Kabupaten Blora Pilih Beralih Tanam Kacang Hijau, Ini Alasannya
Dalam upaya mengatasi krisis air di sejumlah desa, BPBD Kabupaten Blora tengah mengajukan permohonan anggaran tambahan kepada Pemerintah Kabupaten Blora. Langkah ini pihaknya ambil untuk memastikan bahwa langkah-langkah penanganan krisis air dapat terus terlaksana secara efektif.
Dalam situasi yang semakin genting ini, BPBD Kabupaten Blora memainkan peran penting dalam memitigasi dampak kekeringan. Dengan dukungan dari masyarakat serta pihak luar, harapannya krisis air dapat teratasi dan kesejahteraan warga Kabupaten Blora tetap terjaga. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi