Ekbis

Kereta Api Lokal Daop 4 Layani 567.308 Penumpang di Semester I 2025

×

Kereta Api Lokal Daop 4 Layani 567.308 Penumpang di Semester I 2025

Sebarkan artikel ini
Kereta Api Lokal Daop 4 Layani 567.308 Penumpang di Semester I 2025
Suasana di Stasiun Kereta Api Daop 4 Semarang. (Ellya/beritajateng.tv)

BACA JUGA: Jelajahi Jateng-DIY Lewati 579 KM Naik Kereta Api di Jasirah Race 2025 Bank Indonesia

“Ketersediaan layanan dengan harga yang ramah di kantong ini memungkinkan masyarakat dari berbagai kalangan. Termasuk pelajar, pekerja harian, dan pelaku usaha kecil, untuk bepergian dengan nyaman dan efisien,” kata Franoto.

KA Blora Jaya menghubungkan Semarang dengan wilayah timur seperti Grobogan, Blora, dan Cepu, koridor penting yang juga merupakan jalur logistik. Meski saat ini frekuensi perjalanan masih terbatas, tingginya animo masyarakat mencerminkan kebutuhan mobilitas yang terus tumbuh di wilayah ini.

Di jalur tengah, KA Kedungsepur melayani komuter harian dari Demak dan Grobogan menuju Semarang. Layanan ini menjadi solusi transportasi cepat dan murah bagi warga yang bekerja dan bersekolah di ibu kota provinsi.

Sementara itu, KA Banyubiru berperan penting dalam menghubungkan dua kota besar di Jawa Tengah, yakni Semarang dan Solo. Dengan relasi yang menghubungkan dua kota besar di Jateng, KA Banyubiru memperkuat konektivitas segitiga emas Semarang–Solo–Yogyakarta. Serta membuka peluang pemerataan ekonomi di sekitarnya.

Franoto menegaskan bahwa KA Lokal bukan hanya sebagai alat angkut, melainkan bagian dari infrastruktur sosial yang menyatukan ruang dan memperkuat interaksi antardaerah.

Dengan tarif yang murah, layanan ini menjadi penghubung utama antara pusat kota dan daerah, mendekatkan warga desa ke pusat layanan dan membuka akses yang lebih luas terhadap peluang ekonomi dan sosial.

“KAI Daop 4 Semarang akan terus menjaga kualitas layanan KA Lokal, termasuk peningkatan ketepatan waktu, kebersihan, integrasi antarmoda, serta peluang pengembangan rute dan frekuensi. Sinergi dengan pemerintah daerah dan partisipasi aktif masyarakat menjadi fondasi penting untuk memperkuat peran KA Lokal ke depan,” tutup Franoto. (*)

Editor: Elly Amaliyah

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan