Scroll Untuk Baca Artikel
EkbisHeadlineNews Update

Masjid Al-Istiqomah dan Ruang Tunggu Luxury di Stasiun Semarang Tawang Diresmikan

×

Masjid Al-Istiqomah dan Ruang Tunggu Luxury di Stasiun Semarang Tawang Diresmikan

Sebarkan artikel ini
Peresmian Masjid Al-Istiqomah dan Ruang Tunggu Luxury di Stasiun Semarang Tawang

Semarang, 20/4 (BeritaJateng.tv) – Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo bersama Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu meresmikan masjid di Stasiun Semarang Tawang pada Selasa (19/4).

Acara peresmian masjid yang diberi nama Al-Istiqomah ini dihadiri oleh jajaran Direksi KAI beserta jajaran KAI Daop 4 Semarang.

“Pembangunan masjid ini merupakan wujud komitmen KAI dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dalam bertransportasi sehingga bisa menjalankan ibadahnya dengan baik,” ujar Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo.

Didiek menambahkan, meski masih dalam masa pandemi Covid-19, KAI tetap memberikan fasilitas ini untuk memperkaya khasanah masjid di kota Semarang.

Masjid Al-Istiqomah dibangun oleh Anak Perusahaan KAI yaitu KAI Properti dengan desain arsitektur modern yang bertema timur tengah, struktur bangunan yang megah, sehingga memberikan kenyamanan lebih untuk melaksanakan ibadah di tempat ini.

Nama Al-Isqtiqomah sendiri berasal dari bahasa arab yang memiliki arti jalan yang lurus atau usaha untuk menjaga kebaikan secara konsisten.

Didiek mengatakan, pihaknya meniatkan nama ini sebagai penanda dan doa agar menjadi petunjuk bagi kita semua untuk selalu menjalankan perintah Allah dengan Istiqomah, menjalankan kerja kita dengan Istiqomah, sehingga kalau segala sesuatu dikerjakan dengan Istiqomah insyallah kita akan dimudahkan dilancarkan dan senantiasa dalam keberkahan Allah SWT.

“Semoga Allah memberikan KAI untuk bisa bangkit di masa pandemi ini sehingga kita bisa terus memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat baik untuk angkutan penumpang maupun angkutan barang,” kata Didiek.

Didiek menambahkan, setelah dibangunnya rumah ibadah ini diharapkan dapat dirawat dan menjadi pusat kegiatan keagamaan masyarakat setempat maupun pelanggan kereta api.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan