SEMARANG, beritajateng.tv – Wajah budaya Kota Semarang tertangkap dalam pajangan karya foto bertajuk Jejak Fotografi Budaya. Berlangsung di Klub Merby, pameran ini menyuguhkan karya fotografer kenamaan asal Semarang, Agus Budi Santosa.
Agus mengatakan, sesuai tajuknya, ia memajang karya bermuatan budaya di berbagai kota. Mulai dari keriangan anak-anak, budaya perkampungan, hingga budaya pemakaman.
“Total ada 17 foto, dengan foto paling lama diambil tahun 2015 sampai terbaru tahun 2024,” kata Agus kepada beritajateng.tv usai pembukaan, Kamis, 6 Juni 2024.
Agus sendiri mengaku lebih menyukai aliran fotografi street dan macro. Meski begitu, ia tak begitu kesulitan dalam memotret foto budaya.
Sebab, Agus pada dasarnya memiliki ketertarikan lebih pada event budaya. Lalu, ia bisa mengaplikasikan gaya foto street pada setiap event budaya yang ia datangi.
BACA JUGA: Seniman Asal Jogja MES 56 Mampir ke Semarang, Gelar Pameran Fotografi di Grobak Hysteria
“Misal foto di Pasar Gang Baru, foto budaya tapi ada street-nya. Tiba-tiba ada pengamen dengan tampilan unik, selain itu ada mbok gendong yang khas di Pasar Gang Baru Semarang,” tuturnya menjelaskan salah satu foto.
Selain itu, menurutnya, fotografi budaya sering kali bergantung pada sebuah keberuntungan. Ada saat-saat di mana sebuah event budaya menjadi lebih bermakna.
Misalnya, pada karyanya yang berjudul Pluralisme Semarang. Saat itu, sekelompok siswi SD tampak sedang memainkan liong di depan klenteng. Uniknya, siswa yang memainkan bagian kepala naga ialah siswi berjilbab.