“Yang lahan kritis itu buatkan infrastruktur ke sana untuk pertanian, untuk perumahan, dan industri, itu contoh. Kalau lahan subur nanti akan meningkatkan pangan kita bersama,” tandas Sumanto.
Tak hanya Sumanto, calon Gubernur (Cagub) Jawa Tengah usungan PDIP, Andika Perkasa juga memberikan wejangan kepada bacakada yang akan bertempur.
Dalam kesempatan itu, Andika menuturkan bahwa proses turunnya rekom itu merupakan pertimbangan yang sangat matang dari DPP PDIP.
“Saya tidak bisa mengatakan persis, tapi saya dapat gambaran, dengar-dengar, bagaimana proses pengambilan keputusan di DPP PDIP sehingga sampai keluar nama,” ungkap Andika.
BACA JUGA: Terima Rekom PDIP, Gus Badruddin Dampingi Cabup Eisti’anah di Pilkada Demak
Andika menuturkan, jika DPP PDIP mengeluarkan rekom yang mana menduetkan PDIP dengan PDIP sendiri, hal itu merupakan pilihan terakhir bagi partai banteng itu. Tak terkecuali calon gubernur dan calon wakil gubernur.
“Saya pastikan DPP PDIP berusaha mengakomodasi, kerja sama dengan parpol lain. Kalaupun sampai keputusan terakhir misalnya calon-calonnya keduanya dari PDIP, itu adalah the last resort (pilihan terakhir),” ungkap dia.
Pihaknya pun turut mengucapkan terima kasihnya kepada partai politik lain yang mendukung PDIP dalam Pilkada 2024. Menurutnya, semakin banyak partai yang bergabung, maka hal itu semakin baik.
“Semakin banyak partai semakin bagus, ini miniatur bagaimana nanti kita bekerja. Visi kami di akhir adalah manunggal, kita memang harus bekerja sama dengan siapapun juga, tidak boleh ada yang tidak kita ajak,” tegas Andika. (*)
Editor: Farah Nazila