“Kemarin informasi dari BBWS sudah ada pemenang lelang, jadi harapan kita segera dibangun agar banjir dan rob di wilayah ini bisa dientaskan,” tuturnya.
Program kerja atau pembangunan lainnya, lanjut Mbak Ita sudah sesuai dan mengikuti program dedicated yang akan dikembangkan. “Program dedicated sudah mulai berjalan, nanti akan terus dikembangkan,” bebernya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Wahyoe Liluk Winarto, mendesak Pemkot Semarang untuk menyelesaikan permasalahan dua proyek pengentasan banjir dan rob di Kota Semarang.
“Dua proyek ini perlu diselesaikan, apalagi dari pengalaman sebelumnya banyak wilayah yang terdampak, karena banjir dan rob,” tambahnya.
Jika perlu dilakukan sosialisasi, lanjut Liluk , Pemkot perlu menggencarkan sosialisasi. Tujuannya agar proyek pembangunan selesai tepat waktu, dan luasan wilayah banjir dan rob bisa ditekan.
“Dua proyek ini, tentu sangat dinantikan warga agar bisa rampung secepatnya. Kalau memang perlu dilakukan sosialisasi, amdal dan lainnya, harus segera dilakukan. Tujuannya agar warga tidak menjadi korban lagi,” pungkasnya. (Ak/El)