Scroll Untuk Baca Artikel
Otomotif

Pameran Otomotif Agenda Penting Pemprov Jateng, Mungkinkah GIIAS Digelar di Semarang dan Solo?

×

Pameran Otomotif Agenda Penting Pemprov Jateng, Mungkinkah GIIAS Digelar di Semarang dan Solo?

Sebarkan artikel ini
Semarang GIIAS
Kepala Bidang Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Bapenda Jawa Tengah, Danang Wicaksono (kiri), dan Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), Kukuh Kumara (kanan), saat dijumpai usai konferensi pers GIIAS Semarang 2024 di Hotel Aston Inn Pandanaran, Kota Semarang, Selasa, 1 Oktober 2024. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

Menurutnya, GIIAS hadir sebagai salah satu agenda penting Pemprov Jawa Tengah. Pihaknya pun mengaku tak bisa bergerak sendiri tanpa bantuan asosiasi perusahaan kendaraan untuk menjalankan pameran otomotif besar tersebut

“Atensi masyarakat pada pembelian kendaraan bermotor kiblatnya GIIAS. Kalau GIIAS gak kita bawa ke Jateng, itu satu beban tersendiri pada masyarakat,” ucapnya.

BACA JUGA: Tampil di GIIAS 2024, Mobil Listrik Konsep Nissan Hyper Tourer Usung Teknologi AI, Ini Spesifikasinya

Terlebih, kata Danang, pembelian kendaraan motor baru jadi pendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui penerimaan PKB.

“Itu salah satu pilar utama pembentuk PAD. Untuk kendaraan baru angkanya berada di Rp3,2 triliun dari Rp18 triliun. Nilainya besar, 20 persen sendiri dari kendaraan baru,” beber dia.

Sehingga, dengan adanya dorongan terhadap pembelian kendaraan baru di Jawa Tengah dinilai Danang sangat penting bagi Pemprov.

“Kalau soal pembelian kendaraan baru, saat ini sedang kita kaji untuk pendaftaraan kendaraan baru menjadi kebih cepat. Kami mempelajari samsat digital, supaya jadi satu kenyamanan dari masyarakat buat beli kendaraan baru di Jateng,” ucapnya.

GIIAS di Muladi Dome, kawasan Undip Semarang bakalan makin macet?

Pemilihan Muladi Dome sebagai venue berlangsungnya GIIAS Semarang 2024 tentu menjadi tantangan tersendiri. Tak sedikit publik yang bertanya soal akses menuju Muladi Dome. Terlebih, kawasan Undip dikenal cukup macet saat hari-hari perkuliahan aktif.

Menjawab ini, Danang angkat bicara. Ia mengaku akan bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dan kepolisian untuk membuat rekayasa lalu lintas.

“Sambil kita perkenalkan wilayah sekitar Muladi Dome yang sementara ini gak semua orang tau ada perumahan dan jalan baru. Pameran ini jadi ada multiplier effect,“ tandasnya. (*)

Editor: Mu’ammar R. Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan