“Ini saya kumpulkan 15 perajin batik, untuk membatik di kain sepanjang 15 meter. Ada tulis, ciprat, cap gabung menjadi batik kontemporer,” ungkapnya, Rabu, 2 September 2024.
Kegiatan ini bertujuan tidak hanya untuk melestarikan seni batik khas Blora, tetapi juga untuk mengenalkan batik sebagai warisan leluhur bangsa Indonesia kepada masyarakat luas.
BACA JUGA: Video Camat dan Kades Blora Foto dengan Paslon, Bawaslu Soroti Netralitas
Dengan melibatkan banyak perajin, acara ini harapannya dapat meningkatkan kesadaran dan kecintaan masyarakat terhadap seni batik.
Perayaan Hari Batik Nasional ini menjadi momentum penting bagi para perajin batik di Blora untuk terus berkarya dan berinovasi, serta menjaga kelangsungan tradisi batik yang kaya akan makna dan sejarah. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi
