“Sehingga ada nilai tambah yaitu pemanfaatan zat produk yang menjadi produk samping pengganti pasir,” imbuhnya.
Adha Bayu menambahkan paving blok dengan bahan baku Sulfur Pelet ini, telah ada ujicoba di beberapa universitas dan para ahli di bidang paving.
Hasil uji ternyata kekuatannya setara pada paving kelas B yang kemudian berguna untuk kategori parkir dan jalan Desa.
selain uji coba melalui laboratorium di sejumlah universitas, paving blok tersebut juga di pasang di MGS Menggung. Terbukti selama dua tahun lebih tidak pecah dan awet.
Oleh Pertamina rencananya akan dimanfaatkan untuk masyarakat di sekitar CPP Gundih, dan akan dilakukan pelatihan pembuatan paving menggunakan bahan Sulfur Pelet.
Atas inovasi teknologi ini /Pertamina EP Field Cepu Zona 11 ini, mendapatkan penghargaan dharma karya ESDM 2023 dari Kementerian ESDM. (*)
Editor: Elly Amaliyah