Jateng

Pidato Pertama jadi Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi: Jangan Sampai Publik Komplain Banyak Jalan Rusak

×

Pidato Pertama jadi Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi: Jangan Sampai Publik Komplain Banyak Jalan Rusak

Sebarkan artikel ini
Gubernur Luthfi
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, saat menyampaikan pidato pertamanya dalam acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang, Kamis, 20 Februari 2025 malam. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menyoroti jalan rusak di Jawa Tengah dalam pidato pertamanya di acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, kepada Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah Masa Jabatan 2025-2023, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen, pada Kamis, 20 Februari 2025 malam.

Luthfi menyebut, prioritasnya adalah bagaimana memperbaiki jalan di Jawa Tengah, baik jalan nasional, provinsi, maupun kabupaten, agar tak mendapat komplain dari khayalak publik.

“Sehingga ke depan, prioritas kami adalah bagaimana infrastruktur provinsi, nasional,  jalan kabupaten, untuk tidak terjadi public complaint,” ucap dia.

BACA JUGA: Resmi Jadi Gubernur-Wakil Gubernur Jateng, Ini 11 Program Prioritas Ahmad Luthfi dan Gus Yasin

Terlebih, Luthfi menilai jalan di Jawa Tengah berperan penting selama mudik Lebaran mendatang. Saat menyoroti rusaknya jalan di Jawa Tengah, Luthfi juga sempat menyentil Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Tengah, Sumarno.

“Bahwa Jateng sebagai central gravity-nya nasional, mudik merupakan taruhan nasional, yaitu di Jateng. Pak Sekda jangan garuk-garuk kepala. Kita harus sing-singkan lengan, OPD kita rapat, ndelok (melihat) jalan berlubang di tempat kita,” ucap Luthfi.

Luapkan ambisinya, Luthfi ingin Jateng saingi Jatim dan Jabar, sowan ke Kementerian karena APBD Jateng kecil

Dalam pidato pertamanya, Luhtfi pun buka suara soal “Tour de Kementerian” yang ia lakukan beberapa hari jelang menjabat. Ia menyebut, hal itu ia lakukan lantaran APBD Jawa Tengah lebih kecil ketimbang provinsi tetangganya.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan