Ekbis

PNM Dorong Ketahanan Pangan Desa Kopeng Melalui Program Ayam Petelur dan Green House

×

PNM Dorong Ketahanan Pangan Desa Kopeng Melalui Program Ayam Petelur dan Green House

Sebarkan artikel ini
PNM Dorong Ketahanan Pangan Desa Kopeng Melalui Program Ayam Petelur dan Green House
PNM Dorong Ketahanan Pangan Desa Kopeng Melalui Program Ayam Petelur dan Green House

BACA JUGA: Kisah Supartini Nasabah PNM, Merajut Mimpi Hingga Sukses Berdayakan Perempuan Difabel

Tujuan utamanya adalah menciptakan kemandirian pangan sekaligus membuka akses penghasilan alternatif bagi masyarakat desa.

Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari misi sosial perusahaan dalam mendukung kelompok perempuan prasejahtera agar semakin mandiri secara ekonomi.

“Kami ingin membangun budaya gotong royong yang kuat dalam komunitas desa. Lewat program ini, para nasabah PNM Mekaar di Kopeng tidak hanya mendapatkan manfaat gizi dari telur ayam. Tetapi juga bisa menjual hasil panennya sebagai sumber pendapatan tambahan,” ungkap Arief.

Melalui semangat #PNMuntukUMKM dan #PNMPemberdayaanUMKM. Program ini terus memberikan pendampingan agar memberi dampak jangka panjang dalam menciptakan desa yang tangguh dan berdaya.

PNM sebelumnya juga telah membangun fasilitas green house di kawasan tersebut. Lahan yang sebelumnya terbatas kini diubah menjadi pusat ekonomi produktif melalui budidaya sayur organik yang terintegrasi dengan program ayam petelur.

Sinergi antarkelompok masyarakat terlihat dari kolaborasi ibu-ibu dan pemuda desa dalam merawat kandang ayam, membagi pakan, hingga melakukan pemasaran hasil telur secara kolektif ke pasar lokal.

Kepala Desa Kopeng, Rebo Sarwoto, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kontribusi nyata dari PNM yang dinilai sangat membantu masyarakat desa dalam meningkatkan kemandirian pangan.

“Kami berharap program Rumah Pangan ini bisa menjadi model percontohan ketahanan pangan desa. Dukungan dari PNM sangat kami rasakan manfaatnya,” ujarnya.

Tak hanya menghasilkan telur untuk konsumsi dan penjualan, program ini juga memberi dampak ekologis. Kotoran ayam dimanfaatkan sebagai pupuk alami untuk tanaman di green house, menciptakan sistem pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Melalui pendekatan ekosistem yang saling mendukung, Kampung Madani Kopeng perlahan membentuk pondasi ketahanan pangan desa berbasis masyarakat yang kokoh dan berjangka panjang. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan