SEMARANG, beritajateng.tv – Timnas putri Indonesia kembali akan tampil di laga penting melawan Vietnam dalam lanjutan Grup A Piala AFF Wanita 2025. Pertandingan yang digelar pada 9 Agustus 2025 ini akan menjadi momentum kebangkitan setelah kekalahan telak 0-7 dari Thailand sebagai pembuka penyisihan grup.
Apakah Garuda Pertiwi mampu membayar kekalahan sebelumnya? Berikut prediksi skor Timnas putri Indonesia Vs Vietnam.
Dominasi Vietnam, Tantangan Berat bagi Garuda Pertiwi
Vietnam datang dengan catatan impresif. Mereka masih menjadi favorit utama turnamen setelah melahap lawan-lawannya di fase grup dengan efektif.
Sementara itu, Indonesia, meskipun sempat menunjukkan tekad dalam uji coba, harus memperbaiki pertahanan yang rapuh agar tidak kembali kebobolan banyak gol.
BACA JUGA: Kenalan Lebih Dekat dengan Mauro Zijlstra, Striker Baru Timnas Indonesia yang Potensial
Hal yang yang Perlu Diwaspadai
Dari segi kualitas dan konsistensi, Vietnam jelas berada di atas angin. Rekor pertemuan historis juga menunjukkan kesulitan berat yang dihadapi Timnas putri kita saat menghadapi tim berjuluk Golden Stars ini.
Faktor Cuaca dan Kondisi Lapangan
Pertandingan ini akan berlangsung di tengah musim hujan di kawasan Asia Tenggara. Kondisi cuaca yang tidak menentu berpotensi memengaruhi jalannya laga.
Lapangan yang licin bisa menjadi keuntungan bagi Timnas putri Indonesia jika mampu memanfaatkan kecepatan serangan balik. Sementara bagi Vietnam, gaya permainan mereka yang mengandalkan umpan-umpan pendek cepat mungkin akan sedikit terhambat jika bola lebih sering melambat karena genangan.
BACA JUGA: Link Streaming dan Timeline Laga Madura United Vs Persis Solo, Jangan Sampai Ketinggalan!
Mental dan Dukungan Suporter
Meski akan bermain di luar kandang, kehadiran suporter diaspora Indonesia di stadion bisa memberi energi tambahan. Dukungan suara dari tribun sering kali menjadi dorongan psikologis, terutama bagi para pemain muda yang baru mencicipi atmosfer turnamen besar. Laga ini bisa menjadi kesempatan emas bagi pemain-pemain muda untuk membuktikan mental baja mereka.
