SEMARANG, beritajateng.tv – Terdapat kabar kurang menyenangkan dari warga Semarang, pria berusia 20 tahun ditemukan tak bernyawa diduga karena bunuh diri.
Ia pun ditemukan dalam keadaan gantung diri.
Korban berinisial AR. Pria berusia 20 tahun tersebut merupakan warga Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah. Penyebab korban nekat bunuh diri diduga akibat depresi karena tagihan pinjaman online (pinjol) ilegal.
Kanit Reskrim Polsek Mijen, Iptu Bardo menyebut adanya dugaan tagihan hutang pinjol yang pria asal Semarang miliki.
Ia menyebut bahwa handphone korban terkunci saat pihaknya hendak menyelidikinya.
“Dugaan kami depresi. Tadi pagi itu mau kami selidiki handphonenya tidak ada yang bisa membuka karena terkunci. Kayaknya anak ini banyak hutang pinjol. Mungkin ke slot (judi),” kata Iptu Bardo.
BACA JUGA: Tak Terima Anaknya Diancam Pisau, Begini Kronologi Ayah Bunuh Kakak Sang Anak di Mijen Semarang
Ia menambahkan bahwa tidak ada tanda kekerasan dalam tubuh pria asal Semarang tersebut.
“Tidak ada tanda-tanda kekerasan setelah kami periksa dengan tenaga medis dari puskesmas. Itu murni gantung diri karena ada tanda2 mengeluarkan sperma, juga urinenya keluar,” paparnya.
“Ada bekas jeratan di leher sampai dalam. Kemudian lidahnya keluar sampai tergigit giginya sendiri,” lanjutnya.