Sementara itu Galih Eko Putranto, salah satu pemimpin Panser Biru, menekankan keistimewaan SMA N 7 karena memiliki komunitas yang bisa menjadi contoh positif.
“Di SMA ini ada komunitas Panser Biru bernama Panser Smansev. Sekolah ini menjadi contoh bagaimana sekolah dapat berkolaborasi dengan siswanya untuk mendukung PSIS dengan tertib,” terang Galih.
Dari pihak sekolah, Kepala Sekolah SMA 7, Sugiyo, menyatakan bahwa sepak bola sangat diminati oleh murid-murid di sekolahnya, dan komunitas Panser Smansev didukung untuk terus berkembang positif menjadi suporter yang tertib.
“Anak-anak sangat antusias dengan sepak bola. Di sini ada suporter Smansev yang berlatih sukarela dan menjaga ketertiban dengan kreatifitas saat mendukung tim mereka,” kata Sugiyo. (*)
Editor: Elly Amaliyah
