Jateng

Ragukan Sipil Bantu Bulog, Zulhas: Kalau Kades Tak Terlibat, Kami Suruh Babinsa Serap Beras

×

Ragukan Sipil Bantu Bulog, Zulhas: Kalau Kades Tak Terlibat, Kami Suruh Babinsa Serap Beras

Sebarkan artikel ini
zulhas
Menteri Koordinator (Menko) Pangan RI Zulkifli Hasan (Zulhas) usai menghadiri rapat di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang, Kamis 20 Maret 2025. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

Dalam kesempatan itu, Zulhas menyinggung sumber daya manusia (SDM) Bulog yang terbatas. Oleh karenanya, Zulhas turut menyoroti peran kepala desa (kades) dalam melakukan penyerapan beras.

“Nah, sekarang Bulog lagi berusaha keras membeli gabah, tapi kan bapak/ibu tau Bulog itu terbatas orangnya, biasanya di kabupaten paling 5 orang,” tutur dia.

Jika kades tak mampu terlibat dalam mencapai target penyerapan beras, Zulhas tak segan mengerahkan kekuatan militer melalui Bintara Pembina Desa atau Babinsa.

Pertanyakan kemampuan sipil dalam bantu penyerapan beras

Zulhas pun juga mempertanyakan kemampuan sipil dalam membantu penyerapan beras.

“Jadi kalau kades tidak ikut terlibat, kita nanti pakaikan Babinsa. Berarti sipil kita kan gak mampu? Harusnya kita tunjukan bahwa memang bisa, kepala desa bisa, camat bisa, bupati bisa, kalau tentara kan pengamanan,” tegasnya.

BACA JUGA: Dukung Ahmad Luthfi Maju Gubernur, KIM Terancam Pecah di Pilgub Jateng? Ini Respons Zulhas

Lebih lanjut, ia meminta kepada perwakilan 35 kepala daerah se-Jawa Tengah yang hadir untuk bisa mencapai target serapan beras 3,5 juta ton per April 2025 nanti.

“Tapi kalau gak bisa apa boleh buat? Oleh karena itu kami minta betul, paling tidak sampai Maret, syukur-syukur sampai bulan Mei, target kita 3 juta. Sekurang-kurangnya 2 juta. Hari ini baru 400 ribu, kalau Maret gak sampai 750 ribu, kita mau mencapai 2 juta sampai April gak mudah,” pungkas Zulhas. (*)

Editor: Farah Nazila

 

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Respon (2)

Tinggalkan Balasan