SEMARANG, beritajateng.tv – Peraih medali emas cabang olahraga Wushu (kelas 52 Kg Putri) pada SEA Games 2023, di Kamboja, Tarisa Dea Florentina (22th) warga Ambarawa Kabupaten Semarang mengaku sangat bangga atas raihan medali emas tersebut. Raihan ini merupakan targetnya sejak awal.
Tarisa Dea Florentina mengatakan, saya mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua yang telah mendukung saya, hingga seperti sekarang ini.
“Terima kasih utamanya kepada kedua orangtua saya yang selalu memberikan dukungan penuh atas apa yang saya lakukan dan juga kepada pelatih maupun tim Indonesia dalam SEA Games 2023 di Kamboja. Harapannya, ke depan akan muncul atlet-atlet Wushu yang lebih handal khususnya dari Kabupaten Semarang ataupun Jawa Tengah. Bahkan, kepada atlet Wushu yang lain, untuk terus berlatih dengan semangat serta tidak mudah menyerah demi meraih prestasi yang maksimal,” ujar Tarisa Dea di rumahnya Dusun Jatisari RT 07 RW 04, Desa Doplang, Kec Bawen, Kab Semarang, Senin (15/05/2023).
Sabet Medali Emas SEA Games, Gadis Ini Auto Dapat Sambutan dari Warga Sekampung!
Atlet Wushu yang masih mengenyam pendidikan di Fakultas Olahraga Universitas Negeri Semarang ini menambahkan, bahwa perolehan medali emas ini merupakan yang kelima kalinya untuk kejuaraan tingkat internasional. Di SEA Games di Kamboja ini, ia punya target harus bisa meraih medali emas. Sebelumnya, juga berhasil memboyong medali emas pada kejuaraan di Korea tahun 2017. Lalu di Brazil, Shanghay China, Turki, dan sekarang di SEA Games 2023 Kamboja.
Selanjutnya, Tarisa Dea didampingi sang ayah Didik Rais naik mobil Jeep terbuka mengikuti arak-arakan. Dari Mapolsek Bawen melintas jalan raya depan PT Apac, lalu belok ke kiri arah Glodogan langsung menuju rumahnya di Dusun Jatisari, Desa Doplang. Sesampainya di rumah, Tarisa Dea langsung dipeluk erat sang ibu Erowati dengan penuh haru. Juga puluhan warga serta sajian hiburan group musik dangdut.
