Posko mahasiswa di Semarang bergerak cepat membantu para perantau tersebut. Yudha mengatakan, bantuan paling signifikan datang setelah kunjungan Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi.
“Pak Gubernur memberikan kebijakan bahwa biaya kos atau kontrakan mahasiswa terdampak akan Pemprov Jawa Tengah tanggung tiga bulan ke depan. Untuk UKT dan keperluan perkuliahan juga akan segera Pemprov tangani,” jelas Yudha.
Posko mahasiswa tersebut akan mendistribusikan oleh bantuan kepada mahasiswa yang tersebar di berbagai wilayah di Kota Semarang.
“Bantuan baru tiba kemarin. Sebelum itu teman-teman di sini bertahan dengan saling membantu, meminjam dari kawan, hingga galang dana untuk kebutuhan harian,” ujar Yudha.
Yudha menyampaikan bahwa posko mahasiswa Aceh-Sumut-Sumbar di Semarang masih membuka pintu bagi pihak masyarakat, lembaga, hingga kampus yang ingin menyalurkan bantuan untuk kebutuhan jangka panjang mahasiswa perantau. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi













