BACA JUGA: Aturan Tanah Terlantar Bikin Warga Heboh, BPN Blora Tegaskan Tidak Ada Pengambilan Sepihak
Selain lomba memasukkan benang, ada pula lomba lari dengan tampah di kepala, beregu joget dengan balon, dan memecahkan balon dengan mata tertutup.
Dalam lomba memukul balon berisi air, emak-emak tampak berjuang keras dan sering kali hampir mengenai teman sendiri, yang mana menambah keseruan suasana.
BACA JUGA: Gelar Pelatihan Penyusunan RUSPIN, BPBD Blora: Solusi Rumah Terdampak Bencana
Ketua panitia, Neneng Juariah, menjelaskan tujuan dari lomba ini bukan hanya memeriahkan perayaan kemerdekaan. Tetapi, kata dia, juga menjaga kerukunan antarwarga.
“Kami berharap di HUT ke-80 Kemerdekaan RI ini, Indonesia semakin maju, bersatu, sejahtera, dan rukun,” tuturnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi