Salah satunya, lanjut Mbak Ita, adalah masalah cuaca ekstrem yang kerap menyebabkan banjir dan rob di Kota Semarang.
Selain itu program-program Pemkot yang sudah kami canangkan pun harus berjalan dengan baik.
Masalah lainnya lanjut Mbak Ita adalah ketahanan pangan, stunting dan kemiskinan ekstrim yang harus terus di tekan dan intervensi.
“Yang baik hari ini, kedepan harus lebih baik lagi. Dari kedaulatan pangan, kemiskinan, investasi dan lainnya, pastinya harus lebih baik dari hari ini,” tambah Mbak Ita.
Sebelumnya Sekretaris DPC PDI-Perjuangan Kota Semarang, Kadar Lusman ketika ditanya, penyataan Mbak Ita yang tidak akan mencalonkan diri dalam Pilwakot 2024 November mendatang, mengaku belum mendengar langsung dan belum ada pertemuan dengan pihak partai.
“Saya denger dari wartawan malah, belum ada komunikasi ke DPClagi terkait rencana itu,” ujar pria yang menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Semarang ini. (*)
Editor: Elly Amaliyah