“Tidak, kami belum tahu. Mengenai Raffi Ahmad, belum ada informasi yang sampai kepada kami. Sejauh ini, Partai Golkar Jawa Tengah belum mempertimbangkan Raffi Ahmad sebagai calon. Namun, hal tersebut mungkin terjadi di DPP di Jakarta,” terangnya.
Meskipun demikian, Partai Golkar Jateng tetap terbuka apabila Raffi Ahmad berminat untuk maju dalam kontestasi Pilgub Jateng 2024.
“Jika Raffi Ahmad memutuskan untuk maju, kami tidak memiliki alasan untuk menolak. Namun, keputusan akhir tetap berada di tangan DPP. Kami tetap membuka pintu bagi siapa pun yang berminat, baik dari internal maupun eksternal, karena saat ini Partai Golkar adalah partai yang terbuka,” imbuh Iqbal.
Iqbal juga menjelaskan bahwa dalam Pilgub Jateng 2024, Partai Golkar tidak bisa mengusung calon sendiri karena hanya memiliki 17 kursi di DPRD Jateng. Oleh karena itu, Partai Golkar Jateng harus membentuk koalisi.
“Kami tidak bisa secara langsung mendaftarkan calon di Jateng karena hanya memiliki 17 kursi. Untuk dapat mengusung calon, butuh 24 kursi. Namun, keputusan tersebut ada di tangan DPP Ketua Umum Partai Golkar,” tandas Iqbal. (*)