BACA JUGA: Drama VAR hingga Garuda Muda Kebobolan, Live Indonesia Vs Uzbekistan U23 Tuai Kontroversial
Perjalanan Karier
Reputasi Sivakorn Pu-Udom sebagai wasit VAR tidak lepas dari berbagai kontroversi yang menyertainya, terutama pada Piala Asia U-23 2024. Dalam beberapa pertandingan, keputusan-keputusan yang ia ambil sebagai wasit VAR menjadi kontroversial dan dianggap merugikan bagi Timnas Indonesia.
Sebagai contoh, pada pertandingan antara Qatar dan Indonesia, Sivakorn merekomendasikan kepada wasit utama untuk memberikan kartu kuning kedua kepada pemain Indonesia. Selain itu, pada pertandingan antara Yordania dan Qatar, Sivakorn juga lebih banyak memberikan keuntungan kepada Qatar sebagai tuan rumah.
BACA JUGA: Profil Shen Yin Hao, Wasit Kontroversial Indonesia Vs Uzbekistan
Ketika kembali menjadi wasit VAR pada pertandingan semifinal antara Indonesia dan Uzbekistan, terdapat tiga keputusan VAR yang merugikan Indonesia.
Pertama, keputusan untuk tidak memberikan penalti kepada Indonesia setelah sebelumnya mendapatkan tendangan bebas di dekat kotak penalti. Kedua, gol Ramadhan Sananta yang katanya offside. Ketiga, kartu merah yang ia berikan kepada Rizky Ridho setelah dinyatakan mengarahkan kakinya ke selangkangan pemain Uzbekistan.
Meskipun demikian, beberapa dari keputusan tersebut menuai kontroversi dan menimbulkan pro dan kontra di kalangan penonton sepak bola.
Akibat keputusannya sebagai wasit VAR, profil Sivakorn Pu-Udom menjadi sorotan publik. Meskipun telah memiliki pengalaman yang cukup luas dalam memimpin berbagai pertandingan, tetapi keputusan-keputusan yang ia ambil seringkali menjadi polemik. Hal tersebut yang memicu diskusi di kalangan penggemar sepak bola. (*).