Saat memberi sambutan pada acara itu, Nana Sudjana mengatakan, deklarasi kampanye damai merupakan bentuk komitmen bersama untuk mewujudkan pemilihan gubernur dan wakil gubernur yang damai, sejuk, aman, dan berintegritas.
Nana mengingatkan, sinergitas dan kolaborasi semua elemen perlu di perkuat. Baik pemerintah daerah, KPU, Bawaslu, TNI/ Polri, pasangan calon, tim sukses, para tokoh agama, maupun para tokoh masyarakat, harus bersama-sama menjaga suasana yang sejuk dan kondusif.
“Dengan demikian, kita harapkan akan terwujud pemilihan gubernur- wakil gubernur yang damai, jujur, dan adil. Sehingga, kita mampu menghasilkan pemimpin yang berkualitas, yang akan membuat Jawa Tengah lebih makmur dan lebih sejahtera,” harap Nana.
Video yang ada di akun Instagram tersebut sekaligus menjawab narasi yang menyebut Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana tolak jabat tangan dengan Cagub Andika Perkasa.
BACA JUGA: Nana Sudjana Targetkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada Jateng Capai 82 Persen, Upayakan Pesta Demokrasi yang Kondusif
Tak hanya itu, dalam video tersebut, utamanya saat acara selesai, terlihat Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana juga mendekati dan menyalami Andika Perkasa. (*)
Editor: Farah Nazila