“10 tahun terakhir, kami masih berjuang mencari bakat-bakat muda yang lahir dari SSS Semarang,” ujar Samsuri.
Keinginan orang tua pemain klub Sport Supaya Sehat: bela PSIS Semarang, bahkan Timnas Indonesia
Dalam wawancara lainnya, Suwarni, orang tua dari salah satu pemain SSS, Muhammad Syaifudin (10), mengungkapkan kebanggaannya melihat anaknya yang begitu mencintai sepak bola.
Anaknya sendiri telah bergabung dengan klub Sport Supaya Sehat selama 2 tahun dan memiliki cita-cita besar untuk menjadi pemain bola profesional.
“Posisinya sebagai bek, kalau mimpi dapat membela PSIS atau bahkan timnas yang pasti iya, idolanya adalah legenda dunia, Lionel Messi,” tutur Suwarni.
BACA JUGA: Hadapi 5 Laga Kandang dan Tandang, Ini Jadwal Lengkap Pertandingan PSIS Semarang Bulan Agustus 2023
Bahkan pada tahun 2023 ini, sang anak berhasil menjadi pilihan dari KONI untuk terbang ke Jakarta, mengikuti seleksi di tingkat nasional. Hanya saja, Syaifudin belum mampu lolos dari seleksi nasional tersebut.
Meskipun begitu, sebagai orang tua, Suwarni tetap mendukung dan bangga dengan usaha dan dedikasi anaknya dalam bermain sepak bola. Apalagi menurutnya, sang anak juga telah menunjukkan kemampuan terbaiknya.
“Sebagai orang tua bangga, anak-anak sudah memberikan yang terbaik meskipun kalah. Cita-citanya juga mau jadi pemain sepak bola, kita orang tua bisanya cuma dukung, dengan tiap latihan antar-jemput dan nunggu seperti ini,” ungkapnya. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi